Salah
satu hal yang menarik pada sirkuit tersebut terletak pada bagian nama.
Tercatat, sirkuit dengan panjang lintasan 4,2 kilometer itu sudah tiga kali
berganti nama. Pertama kali, sirkuit tersebut dikenal dengan nama Circuito
Internazionale Santa Monica. Nama tersebut digunakan pada periode 1972 hingga
2006. Kemudian, sirkuit tersebut mengalami pergantian nama lagi menjadi Misano
World Sirkuit, sebelum akhirnya berubah menjadi Misano World Circuit Marco
Simoncelli pada 2012. Keputusan Italia menggunakan nama Sirkuit Misano adalah
untuk mengenang salah satu pembalap asal Italia, yakni Marco Simoncelli yang
tewas di Sirkuit Sepang, Malaysia pada musim 2011. Mengingat, Simoncelli
menghabiskan masa kanak-kanaknya di wilayah Coriano, yang masih satu provinsi
dengan Misano. Hal tersebut pun membuat sang pemiliki sirkuit memutuskan untuk
mengubah nama sirkuit tersebut menjadi World Circuit Marco Simoncelli. Selain
memiliki panjang lintasan yang mencapai 4,7 kilometer, Misano juga dihiasi oleh
enam tikungan kiri serta 10 tikungan ke kanan. Dengan lebar lintasan yang
mencapai 14 meter tersebut, para rider bisa memanfaatkannya
untuk dapat menyalip dari sisi luar. Sirkuit Misano bisa dikatakan sangat ramah
untuk para rider Tim Movistar Yamaha. Bagaimana tidak,
duo rider Tim Movistar Yamaha, yakni Jorge Lorenzo dan
Valentino Rossi tercatat sebagai pembalap dengan kemenangan terbanyak, yakni
tiga kali. Selain itu, Lorenzo juga menjadi pembalap yang berhasil
menorehkan fastest lap dengan waktu 1 menit 32,146 detik.
Namun sayang, rider asal Spanyol tersebut gagal
menyempurnakannya dengan kemenangan. Musim lalu, rider Tim
Repsol Honda, Marc Marquez berhasil keluar sebagai yang tercepat disusul
Bradley Smith dan Scott Reding di tempat kedua dan tiga. Marquez sukses melahap
30 lap dengan catatan waktu 48 menit 23,819 detik.
Sumber:
sports.okezone.com
0 komentar:
Posting Komentar